Selasa, 13 September 2016

Pengalaman Live-In Tak Terlupakan


Live-In adalah salah satu kegiatan siswa kelas sebelas SMA Santa Ursula untuk tinggal dan mengikuti irama hidup keluarga yang ditempati di desa. Melalui Live-In siswa diharapkan untuk mendapatkan kesempatan untuk menemukan dan mendalami nilai-nilai kehidupan masyarakat desa.

Live-In tahun ini dilaksanakan tanggal 3-9 Juni dan terbagi menjadi dua tempat yaitu Boro dan Kalirejo. Aku mendapat tempat tinggal di rumah Pak Dwi Warsono, Boro, bersama teman serumahku Yovita.

Pada hari pertama kami menjadi bagian dari keluarga Pak Dwi, kami diajak untuk berkumpul bersama keluarga beliau pada malam harinya. Keluarga Pak Dwi beranggotakan empat orang yaitu Pak dwi Warsono, ibu, dan kedua anak perempuannya. Pak Dwi adalah seorang guru sehingga beliau baru pulang sore hari. Keluarga bapak adalah keluarga yang hangat dan religious. Terlihat hubungan yang erat antar anggota keluarga.

   Banyak nilai luhur yang dapat aku ambil dari keluargaku yaitu komunikasi antar keluarga yang terjalin dengan baik, hubungan antar anggota keluarga yang erat dan akrab, selalu bersyukur atas berkat Tuhan yang diterima pada hari itu, dan juga walaupun hidup dalam kesederhanaan, mereka tidak ragu untuk berbagi dan senantiasa menjalani hidup dengan penuh semangat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar